Pengaruh Manajemen Laba Dan Kualitas Audit Terhadap Biaya Modal Perusahaan
DOI:
https://doi.org/10.38035/jmpd.v1i4.96Keywords:
Biaya Modal, Manajemen Laba, Kualitas Audit.Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi dampak praktik manajemen laba dan kualitas audit terhadap biaya modal perusahaan. Manajemen laba mencakup strategi yang diterapkan oleh perusahaan untuk mengelola laporan keuangannya, yang dapat berpengaruh pada persepsi para pemangku kepentingan. Sebaliknya, kualitas audit berkaitan dengan sejauh mana audit independen dapat mengungkap dan memitigasi risiko asimetri informasi. Untuk melakukan penelitian ini, metodologi kuantitatif digunakan, menggabungkan tinjauan literatur artikel jurnal sebagai kerangka penelitian. Data untuk analisis ini bersumber dari berbagai jurnal online dan sumber online terkait. Dengan pendekatan kuantitatif, penelitian ini bertujuan untuk menggali dan memahami keterkaitan yang kompleks antara manajemen laba, kualitas audit, dan biaya modal perusahaan.”Top of FormHasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ketika suatu perusahaan terlibat dalam praktik manajemen laba yang menghasilkan ketidakjelasan dalam pelaporan keuangan, dapat berdampak negatif pada biaya modal perusahaan. Di sisi lain, kualitas audit yang tinggi memiliki potensi untuk menurunkan biaya modal dengan meningkatkan kepercayaan pemangku kepentingan terhadap laporan keuangan perusahaan. Temuan ini memiliki implikasi yang signifikan dalam konteks pengambilan keputusan keuangan dan investasi perusahaan.”Temuan ini memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai kontribusi manajemen laba dan kualitas audit terhadap biaya modal perusahaan. Hal ini dapat memberikan panduan berharga bagi manajemen dan pengambil keputusan dalam merancang strategi keuangan yang lebih efektif dan transparan.”
References
Appuhami, R. (2018). The signalling role of audit committee characteristics and the cost of equity capital: Australian evidence. Pacific Accounting Review, 30(3), 387–406. https://doi.org/10.1108/PAR-12-2016-0120
Brigham, E. F., & Houston, J. F. (2018). Dasar-Dasar manajemen keuangan buku (N. I. Sallama & F. Kusumastuti, Eds.). Salemba Empat.
DeAngelo, L. E. (1981). Auditor size and audit fees. Journal of Accounting and Economics, 3(3), 183–199.
DeFond, M., & Zhang, J. (2014). A review of archival auditing research. Journal of Accounting and Economics, 58(3), 275–326. https://doi.org/10.1016/j.jacceco.2014.09.002
Febrininta, C. N., & Siregar, S. V. (2014). Manajemen Laba Akrual, Manajemen Laba Riil, dan Biaya Modal. Jurnal Akuntansi Multiparadigma, 5(3). https://doi.org/10.18202/jamal.2014.12.5027
Firmansyah, A., Fauzi, I., & Rizal Yuniar, M. (2020). Biaya Utang dari Sudut Pandang Kebijakan Dividen, Volatilitas Laba, dan Kualitas Akrual. Jurnal Studi Akuntansi Dan Keuangan, 3(2), 109–129. https://doi.org/10.29303/akurasi.v3i2.54
Harjoto, M. A., & Jo, H. (2015). Legal vs. Normative CSR: Differential Impact on Analyst Dispersion, Stock Return Volatility, Cost of Capital, and Firm Value. Journal of Business Ethics, 128(1), 1–20. https://doi.org/10.1007/s10551-014-2082-2
Ida. (2010). Pemilihan Sumber Pendanaan Perusahaan Berdasarkan Hipotesis Pecking Order. Jurnal Akuntansi, 2(1), 93–100.
Jensen, M. C., & Meckling, W. H. (1976). Theory Of The Firm: Managerial Behavior, Agency Costs And Ownership Structure. Journal of Financial Economics, 3, 305–306. https://doi.org/10.1016/0304-405x(76)90026-x
Mendes, C. A., Rodrigues, L. L., & Esteban, L. P. (2012). Evidence of earnings management using accruals as a measure of accounting discretion. Tékhne, 10(1), 3–14. https://doi.org/10.1016/s1645-9911(12)70002-6
Meutia, I. (2004). Pengaruh independensi auditor terhadap manajemen laba untuk KAP big 5 dan non big 5. The Indonesian Journal of Accounting Research, 7(3).
Parendra, A., Firmansyah, A., & Prakosa, D. K. (2020). Ukuran perusahaan, leverage, risiko saham di perusahaan perbankan. Dinamika Akuntansi Keuangan Dan Perbankan, 9(2), 119–132.
Riwayati, H. E., Markonah, & Siladjaja, M. (2016). Implementation of Corporate Governance Influence to Earnings Management. Procedia, 219, 632–638. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2016.05.044
Salman, I., Firmansyah, A., & Widyaningrum, M. R. (2020). Peran Leverage Sebagai Pemoderasi: Revaluasi Aset Tetap, Kebijakan Dividen, Nilai Perusahaan. Jurnal Magister Akuntansi Trisakti, 7(2), 171–190. https://doi.org/10.25105/jmat.v7i2.7810
Setiawati, L., & Na’im, A. (2001). Bank Health Evaluation by Bank Indonesia and Earnings Management in Banking Industry. Gadjah Mada International Journal of Business, 3(2), 159–176.
Shleifer, A., & Vishny, R. W. (1997). A survey of corporate governance. The Journal of Finance, 52(2), 737–783.
Suhadak, Kurniaty, Handayani, S. R., & Rahayu, S. M. (2019). Stock return and financial performance as moderation variable in influence of good corporate governance towards corporate value. Asian Journal of Accounting Research, 4(1), 18–34. https://doi.org/10.1108/AJAR-07-2018-0021
Tandiontong, M. (2016). Kualitas Audit dan Pengukurannya. Alfabeta.
Watts, R. L., & Zimmerman, J. L. (1990). Positive Accounting Theory: A Ten Year Perspective. The Accounting Review, 65(1), 131–156.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Hak cipta :
Penulis yang mempublikasikan manuskripnya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mengakui bahwa JMPD berhak menjadi yang pertama menerbitkan dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (Attribution 4.0 International CC BY 4.0) .
- Penulis dapat mengirimkan artikel secara terpisah, mengatur distribusi non-eksklusif manuskrip yang telah diterbitkan dalam jurnal ini ke versi lain (misalnya, dikirim ke repositori institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll.), dengan mengakui bahwa manuskrip telah diterbitkan pertama kali di JMPD.
