Dampak Gaya Kepemimpinan Terhadap Keteraturan Masyarakat Adat Minangkabau di Nagari Manggopoh Lubuk Basung

Authors

  • Achmad Fajar Putra Universitas Negeri Padang
  • Syamsir Syamsir Universitas Negeri Padang
  • M. Alfin Hidayatullah Universitas Negeri Padang
  • Rayhan Owen Tunggara Universitas Negeri Padang
  • Hilman Mulki Syaenra Universitas Negeri Padang
  • M. Ferdian Abduravi Universitas Negeri Padang
  • M. Hanif Assadiqi Universitas Negeri Padang
  • Muhammad Iqbal Universitas Negeri Padang

DOI:

https://doi.org/10.38035/jhesm.v1i2.51

Keywords:

Leadership Style, Indigenous Society, Nagari Manggopoh

Abstract

Abstract: The purpose of this research is to investigate how the leadership style in Nagari Manggopoh contributes to creating social order. The research method used is descriptive research with a semi-qualitative approach. Data collection techniques employed by the researcher include observation, interviews, documentation, and literature review (library research). In Nagari Manggopoh, leaders adopt a Democratic leadership style by involving consensus in decision-making. They not only govern but also act as nurturers for the community. Leaders are responsible for seeking the best solutions to the problems faced by the community. They set a good example through their actions, intelligent ideas, and innovative thinking. The governance structure in Nagari Manggopoh consists of three institutions: the government institution, the traditional institution, and the community institution. Each institution plays a role in decision-making through consensus in the Musyawarah Nagari forum. The Minangkabau customs play a significant role in the daily life of the Nagari Manggopoh community by combining Islamic values, traditions, and local wisdom. Maintaining order in the Nagari Manggopoh society is important to create certainty, order, stability, and to preserve harmony among diverse individuals.

Abstrak: Tujuan dilakukan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana gaya kepemimpinan di Nagri Manggopoh dalam menciptakan keteraturan masyarakat atau social order. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitin deskriptif dengan pendekatan semi kualitatif. Dalam memperoleh data peneliti menggunakan teknik observasi, wawncara, dokumentasi dan studi literatur (library research). Di Nagari Manggopoh, pemimpin menerapkan gaya kepemimpinan Demokratis dengan melibatkan musyawarah dalam pengambilan keputusan. Mereka tidak hanya memerintah, tetapi juga menjadi pengayom masyarakat. Pemimpin bertanggung jawab dalam mencari solusi terbaik untuk masalah yang dihadapi oleh masyarakat. Mereka memberikan contoh yang baik melalui tindakan, ide-ide cerdas, dan pemikiran inovatif. Struktur pemerintahan di Nagari Manggopoh terdiri dari tiga lembaga: lembaga pemerintahan, lembaga adat, dan lembaga kemasyarakatan. Setiap lembaga memiliki peran dalam pengambilan keputusan melalui musyawarah bersama dalam forum Musyawarah Nagari. Adat Minangkabau memainkan peran penting dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Nagari Manggopoh dengan menggabungkan nilai-nilai Islam, tradisi, dan kearifan lokal. Keteraturan dalam masyarakat Nagari Manggopoh penting untuk menciptakan kepastian, ketertiban, stabilitas, serta menjaga harmoni antara individu-individu yang beragam

References

Cahyono, H. (2019). Peran mahasiswa di Masyarakat. De Banten-Bode: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Setiabudhi, 1 (1), 32-41.
Irwan, I., Latif, A., Sofyan, S., Mustanir, A., & Fatimah, F. (2019). Gaya Kepemimpinan, Kinerja Aparatur Sipil Negara Dan Partisipasi Masyarakat Terhadap Pembangunan Di Kecamatan Kulo Kabupaten Sidenreng Rappang. Moderat: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan, 5 (1), 32-43.
Kusmanto, H. (2014). Partisipasi Masyarakat dalam Demokasi Politik. JPPUMA: Jurnal Ilmu Pemerintahan dan Sosial Politik UMA (Journal of Governance and Political Social UMA), 2 (1), 78-90.
Mattayang, B. (2019). Tipe dan gaya kepemimpinan: suatu tinjauan teoritis. JEMMA (Journal of Economic, Management and Accounting), 2(2), 45-52.
Paramita, P. D. (2011). Gaya kepemimpinan (style of leadership) yang efektif dalam suatu organisasi. Dinamika Sains, 9(21).
Prasetyo, D. (2019). Memahami masyarakat dan perspektifnya. Jurnal Manajemen Pendidikan Dan Ilmu Sosial, 1(1), 163-175.
Ruman, Y. S. (2009). Keteraturan sosial, norma dan hukum: Sebuah penjelasan sosiologis. Jurnal Hukum Prioris, 2(2), 106-116.
Thoha, M. (2004). Kepemimpinan dalam manajemen.
YULIKA, D. F., & Hum, M. (2017). Epistemologi minangkabau: Makna pengetahuan dalam filsafat adat Minangkabau. ISI Padangpanjang.

Published

2023-04-12