Determinasi Komunikasi Internal, Pengembangan Karir, Bornout, dan Self-Efficacy Terhadap Motivasi Kerja dan Kinerja Pegawai Tenaga Kesehatan

Authors

  • Mohammad Sobari Mahasiswa Program Doktor Ilmu Manajemen Ubhara Jaya, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.38035/jmpd.v2i4.262

Keywords:

Kinerja Pegawai Medis, Motivasi Kerja, komunikasi internal, Pengembangan Karir, Burnout, Self Efficacy

Abstract

Determinasi Komunikasi Internal, Pengembangan Karir, Burnout, dan Self-Efficacy  terhadap Motivasi Kerja dan Kinerja pegawai adalah artikel studi pustaka. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh komunikasi internal, pengembangan karir, burnout, dan self-efficacy terhadap motivasi kerja dan kinerja tenaga medis honorer di Provinsi DKI Jakarta. Objek riset yaitu menggunakan pustaka online, google shoolar, dan media akademik lainya. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan literature review (library risearch) bersumber dari jurnal ilmiah terpublikasi. Analisis data dilakukan menggunakan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini komunikasi internal, pengembangan karir, burnout, self efficacy secara parsial berpengaruh terhadap motivasi dan kinerja pegawai medis. Motivasi kerja mampu memediasi pengaruh komunikasi internal, pengembangan karir, burnout, self efficacy terhadap kinerja pegawai medis.

References

Arsawan, I. W., Soares, A. d., & Kelen, P. B. (2023). The Relationship between Career Development and Employee Performance: Work Motivation as a Mediator. JOURNAL OF DIGITAINABILITY, REALISM & MASTERY (DREAM), 155-174.

Asmatullah, Hussain, M., Afzal, H., Naseer, S., Mobeen, R., & Rehmatullah. (2024). Examining the Relationship of Occupational Self-Efficacy, Job Stress, and Job Performance among University Teachers of Quetta. Migration Letters, 1144-1158.

Dhone, M. Y., & Sarwoko, E. (2022). Internal communication and employee performance: The mediating role of motivation. Jurnal Ekonomi Modernisasi, 255-263.

Guntoro, Sudarwati, & Istiatin. (2024). Workload and Burnout on Performance Using Motivation Mediated in The Nutrition Installation of RSJD DR RM Soedjarwadi Province central Java. Reslaj: Religion Education Social Laa Roiba Journal, 5636-5645.

Hadi, P. (2023). The influence of self-efficacy on employee performance mediated by work motivation and work engagement. Research in Business & Social Science, 653-661.

Kanapathipillai, K., Shaari, A. B., & Mahbob, N. N. (2021). The Influence Of Self-Efficacy On Job Performance Of Employees In The Online Retail Sector In Malaysia The Mediating Effect Of Innovative Behaviour. European Journal of Human Resource Management Studies, 85-112.

Katharina, L. P., & Dewi, A. S. (2020). The Effect Of Career Development On Employee Performance Through Work Satisfaction As A Variable Of Mediation. International Journal of Business, Economics and Law, 1-7.

Kurniawati, F., Fikaris, M. F., Eryani, I. S., Rohendi, A., & Wahyudi, B. (2023). The Effect Of Workload, Burnout,And Work Motivation On Nurse Performance. Jurnal Aplikasi Manajemen, 915-928.

Santos, T., Santos, E., Sousa, M., & Oliveira, M. (2024). The Mediating Effect of Motivation between Internal Communication and Job Satisfaction. Administrative Sciences, 1-15.

Wardhana, D. Y., & Harsono. (2024). Self-Efficacy, Motivation, and Employee Performance in Hospitality Industry: A Mediation Analysis. Jurnal Orientasi Bisnis dan Entrepreneurship, 75-86.

Downloads

Published

2024-12-03

Issue

Vol. 2 No. 4 (2024): Jurnal Manajemen dan Pemasaran Digital (Oktober - Desember 2024)

Section

Articles

License

Copyright (c) 2024 Mohammad Sobari

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Hak cipta :

Penulis yang mempublikasikan manuskripnya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:

  1. Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
  2. Penulis mengakui bahwa JMPD berhak menjadi yang pertama menerbitkan dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (Attribution 4.0 International CC BY 4.0) .
  3. Penulis dapat mengirimkan artikel secara terpisah, mengatur distribusi non-eksklusif manuskrip yang telah diterbitkan dalam jurnal ini ke versi lain (misalnya, dikirim ke repositori institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll.), dengan mengakui bahwa manuskrip telah diterbitkan pertama kali di JMPD.